Pengaruh Diabetes Mellitus terhadap kehamilan adalah sebagai berikut:
■Jika terjadi hiperglikemi pada awal kehamian maka Hb ibu akan terikat dengan glucose ( resiko abortus, IUFD dan anomaly)
■Peningkatan resiko hipertensi terutama bila pembuluh darah ibu sudah mengalami perubahan akibat DMnya (resiko pre eklamsia)
■Resiko polihidramnion 10x lebih besar kemungkinan disebabkan oleh poliuri janin ( resiko ketuban pecah dini, premature)
■Sindrome distress respiratori akibat hiperglikemia dan hiperinsulinemia (sukar bernafas)
■Resiko infeksi lebih tinggi
Upaya yang harus dilakukan agar kehamilan tetap terjaga
Check up pra konsepsi
■Pemeriksaan fisik lengkap untuk konfirmasi kebugaran bagi kehamilan
■Pemeriksaan glukosa darah secara intensif
Mempertahankan kadar gula darah senormal ungkin sebelum dan sesudah makan
Menjaga kesehatan mulut
Menghentikan kebiasaan buruk seperti merokok dan minum-minuman beralkohol
Menggunakan alat kontrasepsi untuk mencegah kehamilan yang tidak direncanakan
Cara diit yang benar ( yaitu jumlah kalori, jadwal diit, dan jenis makanan)
Latihan ringan-sedang, teratur setiap hari, tidak boleh latihan berat yang berbahaya
Menjaga daerah berbahaya ( potong kuku, tersandung, hindarkan trauma / luka)
Tidak boleh menahan kencing (retention urindo memudahkan infeksi saluran kemih)
Contoh diit Diabetes
Pagi pukul 06.30
■Nasi : ½ piring
■Daging : 1 potong
■Sayuran : 1 mangkuk
■Minyak : 1 sendok teh
Snack pukul 9.30 pisang 1 buah
Siang pukul 12.30
■Nasi : ½ piring lebih
■Tempe : 1 potong
■Sayuran : 1 mangkuk
■Minyak : 1 salt
Snack pukul 15.30 Pisang / kentang 1 buah
Sore pukul 18.30
■Nasi : ¾ piring
■Tempe : 1 potong
■Sayuran : 1 mangkuk
■Minyak : 1 sendok teh
Snack pukul 12.30 pisang/kentang 1 buah
Referensi : Brundell. M dan Mc. Doddridge 1996. Diabetes pada kehamilan, Jakarta EGC
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar